Pada hari Kamis 7 November 2024, digelar ujian Tugas Akhir bagi mahasiswa RPL di Prodi Arsitektur Univ Budi Luhur. RPL (Rekognisi Pembelajaran Lampau) adalah program pengakuan atas capaian pembelajaran, yang diperoleh dari pendidikan formal, informal, hingga pengalaman kerja, sebagai dasar melanjutkan/ menyetarakan pendidikan dengan kualifikasi tertentu. Sidang Tugas Akhir ini adalah, yang pertama kali digelar bagi mahasiswa RPL.
Mahasiswa RPL pertama yang diuji adalah, salah satu tokoh yang sudah besar dibidang Disain Lanscape yaitu, bapak Tamyani (Yeyeq) yang berdomisili di Bali. Bapak Tamyani (Yeyeq) ditemukan oleh Mentri PUPR Basuki saat mengunjungi salah satu destinasi pariwisata unggulan di Likupang, Sulawesi Utara. Kemudian bapak mentri dan presiden meminta pak Yeyeq untuk bergabung dalam pengembangan IKN.
Selain bidang Lanscape pak Yeyeq juga banyak menangani Arsitektur maupun interior, sehingga beliau ingin agar karya-karyanya bisa direcognisi, di bidang Arsitektur secara akademis. Bertepatan dengan hal tersebut, prodi Arsitektur FT Budi Luhur sedang membuka program RPL bagi profesional arsitektur yang belum sempat meraih gelar secara akademis. Sejak tahun 2022 pak Yeyeq terdaftar sebagai mahasiswa RPL Arsitektur FT Budi Luhur, dan diberikan recognisi hasil karyanya sebanyak 100SKS. Sesuai aturan yang berlaku bagi mahasiswa program RPL maka, setelah 2 tahun beliau dapat menyelesaikan pendidikannya.
Sidang Konsep Perancangan dengan judul, Penataan Kampus Budi Luhur dengan Tema Arsitektur Hijau berhasil lulus dan diteruskan pada tahap Disain, sampai dengan diujikan kembali pada bulan Januari 2025. Sangat ditunggu hasil disain dari pakar Lanscape IKN, pilihan langsung Presiden Jokowi dan Mentri PUPR ini.